Disnakertrans Karawang Dorong Kewirausahaan Inklusif bagi Tenaga Kerja Khusus

Header Menu


Disnakertrans Karawang Dorong Kewirausahaan Inklusif bagi Tenaga Kerja Khusus

20 Okt 2025

Karawang, 9 Oktober 2025 – Dalam upaya memperkuat ekonomi inklusif dan menciptakan lapangan kerja mandiri, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Karawang menggelar kegiatan Peningkatan Kapasitas Layanan Kewirausahaan bagi Tenaga Kerja Khusus, yang berlangsung di Aula Disnakertrans Karawang, Rabu (9/10).


Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Bupati Karawang,staf Ahli Presiden, perwakilan Kementerian Ketenagakerjaan RI, serta Kepala Disnakertrans Karawang,


Dalam sambutannya, Bupati Karawang menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif program ini, yang dinilai menjadi langkah strategis dalam mendorong lahirnya wirausahawan baru yang berdaya saing, khususnya dari kelompok masyarakat rentan.


“Kami percaya bahwa pemberdayaan ekonomi tidak boleh eksklusif. Penyandang disabilitas, lansia, perempuan kepala keluarga, serta pemuda rentan juga memiliki hak dan potensi untuk menjadi pelaku usaha yang tangguh,” ujar Bupati.


Sementara itu, Staf Ahli Presiden menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menciptakan ekosistem kewirausahaan yang inklusif. Menurutnya, pendekatan social entrepreneurship menjadi salah satu solusi untuk mengatasi ketimpangan akses terhadap sumber daya ekonomi.


Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional pemberdayaan tenaga kerja khusus yang disinergikan dengan kebijakan daerah. Program ini tidak hanya menyediakan pelatihan kewirausahaan, tetapi juga dukungan permodalan, pendampingan usaha, dan akses pasar bagi peserta.


Kepala Disnakertrans Karawang,menjelaskan bahwa program ini menyasar peserta dari kalangan penyandang disabilitas, lansia produktif, perempuan rentan (termasuk ibu tunggal), dan pemuda putus sekolah.


“Harapannya, setelah pelatihan ini mereka dapat membentuk usaha mikro secara mandiri, baik secara individu maupun kelompok. Kami juga bekerja sama dengan UMKM lokal dan koperasi agar proses inkubasi bisnis berjalan berkelanjutan"


Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pameran produk kewirausahaan dari peserta pelatihan sebelumnya,yang menunjukkan capaian nyata.


Dengan program ini, Karawang menegaskan komitmennya sebagai daerah yang inklusif dan proaktif dalam menciptakan lapangan kerja baru berbasis potensi lokal dan pemberdayaan masyarakat marjinal.


Penulis : Arief rachman